Selalu ada fenomena menarik untuk membedah Urban Legend , khususnya tentang cerita Hantu di Pemalang. Bisa jadi ini cerita fiktif, tapi boleh juga untuk disimak tulisan dibawah ini, hantu yang menjadi urban Legend di Pemalang.
Yups, hantu yang pertama Tek Tek Brek! konon hantu ini berwujud kerangka manusia/jerangkong. Dan setiap beraksi selalu menimbulkan bunyi tek tek brek, sehingga manusia menyebutnya hantu tek tek brek. bunyi tersebut berasal dari kedua sikunya yang dihentakkan (tek-tek) dan setelah itu baru dengkulnya yg dihentakkan (brekkk).
Penulis juga pernah mengalami kisah tentang hantu ini. ketika itu penulis sedang tidur ganteng terbangun gegara mendengar suara tek tek tek, bukan! itu bukan suara tukang nasi goreng! dulu belum ada yg jualan nasi goreng dikampung penulis. saat mendengar suara itu penulis panas dingin, keweden, hingga long longan asu njalung menghentikan alunan musik tek tek brek.
2. Hantu Wiyonggo
dah gak serem lagi deh.
ASEEETTT!!!
Kenapa gak semprotin/siram pakai air aja ya tuh hantu?
Menurut mitos yang berkembang, hantu ini berwujudkan wanita dengan sayap yang mirip kalong (sejenis kelelawar).
Hobinya menculik anak kecil yang main keluar rumah sendirian malam-malam. Kalong wewe beroperasi setelah hari sudah gelap. Meski di beritakan kerap menculik anak kecil, tapi kalong wewe tak pernah minta TEBUSAN!!!
Nah, kalo makhluk yang satu ini udah pasti banyak yang tau! Yap, temennya mbak yul satu ini memang sangatlah fenomenal. Karena makhluk yang satu ini bisa dijadikan ladang bisnis. Tuyul sendiri dibagi menjadi dua jenis.
Yang pertama Tuyul Peliharaan, yaitu tuyul yang dipelihara seorang majikan untuk mencari nafkah bagi majikannya, tugasnya mencuri uang/perhiasaan dari rumah kerumah. Yang kedua, Wild Tuyul atau tuyul tak bertuan.
konon Si tuyul liar ini biasa hidup dikebon kebon, biasanya hidup bergerombol bak buah dukuh.
hihihi.
Apa itu hantu gedhe dhuwur? Gedhe dhuwur jika di terjemahkan ke bahasa indonesia berarti besar dan tinggi, sesuai dengan wujud hantu ini. Biasa mangkal di pepohonan, salah satunya di pohon bambu. Mungkin ini salah satu species dari genderuwo. Hitam besar dan tinggi seperti yang dituturkan teman penulis yang pernah memergokinya. Ada juga yang menyebut hantu ini semula tampak kecil, setelah didekati menjadi semakin tinggi dan besar. Mungkin bagi manusia yang merasa kurang tinggi bisa bertanya tentang tips meninggikan badan kepada hantu ini.
yang tentunya bukan cara herbal atau kimia, tetapi dengan cara GAIB!!!!
Menurut cerita yang beredar di masyarakat, hantu ini digambarkan memiliki lidah yang begitu panjang. Konon hantuvini muncul dimalam hari ketika sehabis hujan. Barang siapa dijilat olehnya jejak kaki si korban, maka si korban akan mengalami sakit yang mendadak. Bahkan dapat mengakibatkan kematian. maka dari itu jaman dulu dianjurkan memakai sandal/sepatu boot setiap keluar rumah saat hujan.Seiring dibuatnya aspal dan batako di setiap pelosok desa, cerita hantu ini tak ada kabarnya lagi. atau mungkin gedhabel tak sengaja menjilat jejak kakinya sendiri?
memang Culi adalah species dari pocong. Dulu memang pernah gegap gempitanya pocong culi ini.
kok dinamain culi? Jadi pernah suatu waktu sering terjadi penampakan pocong yang melompat-lompat sembari bilang “culi culi culi..” Culi mungkin bisa diartikan duculi/diuculi dan apabila diartikan ke bahasa indonesia adalah “dilepaskan/lepaskan”. Banyak orang beranggapan kalau culi adalah arwah seseorang yang tali pocongnya belum dilepaskan dan si pocong memberi CLUE dengan kata “CULI” tadi supaya talinya dilepas. banyak juga bilang ini ulah jin, mana mungkin arwah seseorang gentayangan kan? Tapi meski begitu fenomena culi patut mendapat rating 5 dari LHD (Lembaga Hantu Dunia).
Kunti wiwi ya kunti wiwi, hantu ini satu klan dengan kuntilanak!
hantu yang mempunyai ciri khas rambut panjang gaya emo, daster kedodoran yang so putih so bersih nya (kadang dijumpai juga gaunnya kena tumpahan cat merah merona), lingkaran hitam yang mengitari mata karena sering begadang. Hantu yang tergolong lebih sopan daripada abg-abg jaman sekarang. Kunti wiwi sering mangkal di pohon² besar seperti beringin, jati dan randu. Tertawanya yang unyu membuat bulu jaket anda berdiri! Kadang juga suaranya mirip anak ayam kelaparan. Hobi main ayunan, jarang main prosotan. Nangkring di ranting sambil mainin rambut sambil nyanyi adalah moment yang mesti anda tonton bersama teman-teman anda.
Pernah lihat penari ronggeng? bagaimana rasanya ketemu ronggeng di sebuah jembatan pada malam hari?
Dulu ada sebuah legenda saat pembuatan jembatan rel kereta api di daerah pemalang. Dimana saat pembuatannya di beri hiburan tari ronggeng. Diceritakan saat penari ronggeng sedang menari di sekitar jembatan tersebut, secara sengaja/tidak sengaja penari tersebut didorong hingga jatuh ke sungai. Konon penari tersebut dijadikan tumbal supaya jembatan tersebut kokoh. Setelah kejadian itu, kata orang-orang penduduk sekitar jembatan tersebut sering melihat seorang wanita menari diatas jembatan itu. Yang sebagian orang bilang itu arwah penari ronggeng yang mati terjatuh dari jembatan itu. Berniat ingin menari bersama hantu ronggeng? download dulu lagu nyai ronggeng!
“nyai ronggeng.. memang asyik asyik.. goyangannyaaa..”
1 thought on “Urban Legend, Mitos Hantu Yang Beredar di Pemalang”